Seorang importir sudah sepatutnya memahami cara membuat bill of lading karena dokumen ini sangat dibutuhkan dalam kegiatan impor. Bagi seseorang yang baru saja ingin mencoba terjun ke dunia ekspor-impor tentunya masih belum terlalu mengenalnya.
Seperti yang diketahui bahwa impor di Indonesia tidak bisa dilakukan begitu saya. Ada dokumen resmi yang harus menyertai kegiatan tersebut agar tidak berurusan dengan pihak berwajib.
Mengetahui Apa Itu Bill of Lading
Secara definisi bill of lading bisa dikatakan sebagai sebuah dokumen yang berfungsi menjadi bukti penerimaan barang. Adanya bukti ini dapat digunakan sebagai bahan laporan untuk melanjutkan proses transaksi impor.
Dalam bill of lading sendiri ada beberapa pihak yang terlibat di dalamnya. Ada pihak yang bertugas sebagai pengirim barang dari daerah asal, penerima barang di daerah tujuan, serta pihak yang bertugas untuk mengangkut barang tersebut.
Ketiganya tertulis secara resmi di bill of lading sehingga pihak yang bertransaksi bisa mengetahui dengan jelas pergerakan barangnya. Sebagai bahan bukti transaksi impor, tentu saja cara membuat bill of lading harus dipelajari dengan baik agar tidak salah.
Dokumen bill of lading ini sangat penting untuk dimiliki penerima barang pada saat melakukan impor. Karena tanpa adanya dokumen ini penerima tidak bisa mengklaim kargo barang yang dipesan dari luar negeri.
Mengetahui 5 Jenis Dokumen Bill of Lading
Siapa yang menyangka bahwa dokumen bill of lading sebetulnya bukan hanya ada satu saja. Bill of lading memiliki banyak jenis berbeda yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan penerima dan pengirim barang.
Sebelum jauh membahas cara membuat bill of lading, mari mengetahui dan mempelajari dulu apa saja jenis-jenis dokumennya.
1. House Bill of Lading
Jenis bill of lading ini untuk bill of lading yang dikeluarkan oleh ekspedisi atau jasa pelayanan. Jadi, kedua pihak tersebut mewakili pemilik barang dan mengangkut barang-barang tersebut ke tujuan.
Jenis bill of lading ini digunakan untuk barang yang jumlahnya tidak bisa mengisi penuh kapal. Umumnya sebagai dokumen untuk impor barang.
2. Through Bill of Lading
Sesuai namanya, jenis dokumen bill of lading ini mencakup perjalanan pengiriman barang dari awal hingga akhir. Jadi, dokumen ini lebih lengkap dan menyeluruh karena mencakup semua moda transportasi yang digunakan dari lokasi awal hingga lokasi tujuan.
Lembar dokumennya bisa jadi cukup banyak tetapi lebih ringkas karena semuanya termasuk dalam satu berkas yang sama. Dengan jenis bill of lading ini, Anda tidak perlu mengeluarkan bill of lading berulang kali setiap akan ganti moda transportasi.
3. Combined Bill of Lading
Jenis dokumen bill of lading ini digunakan untuk pengiriman yang menggunakan beberapa moda transportasi sekaligus. Dokumen ini menghubungkan pihak-pihak transportasi berbeda yang terlihat dalam pengiriman barang dalam satu dokumen perjalanan yang sama.
Bill of lading yang satu ini lebih kompleks karena melibatkan banyak pihak,. Harus ada koordinasi yang baik agar proses pengiriman tidak malah terkendala oleh dokumen bill of lading itu sendiri.
Melalui jenis combined bill of lading ini proses pengiriman barang bisa dilakukan dengan lebih efisien dan cepat.
Fungsi dari Dokumen Bill of Lading
Fungsi dokumen bill of lading yang paling utama memang sebagai berkas resmi klaim barang. Akan tetapi fungsinya bukan hanya sebatas itu saja. Berikut ini adalah beberapa fungsi dari bill of lading yang bisa diketahui.
Dokumen yang membuktikan bahwa barang pesanan pembeli sudah dimuat ke kapal untuk dikirimkan ke negara tujuan.
Dokumen yang berguna untuk menunjukkan kepemilikan suatu barang dan menunjukkan bahwa pemilik bill of lading benar-benar berhak atas barangnya.
Dokumen yang berguna sebagai bukti pembayaran setelah barang diterima oleh penerima di daerah tujuan.
Dokumen yang bisa digunakan untuk mendasari pengajuan komplain bila ada kerusakan atau ketidaksesuaian barang dengan pembelian yang dilakukan.
Dokumen yang dapat berfungsi sebagai referensi hukum apabila ada perselisihan dalam perdagangan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang terlibat.
Bagaimana Cara Membuat Bill of Lading?
Setelah memahami apa itu bill of lading beserta fungsinya, Anda juga harus mengetahui bagaimana cara menyusun bill of lading. Mengingat sepenting itu bill of lading, tentu saja cara membuat bill of lading tidak boleh sembarangan.
Berikut ini adalah informasi secara garis besar bagaimana cara membuat bill of lading yang bisa diketahui dan dipelajari.
1. Pembuatan via Agen Pelayaran
Dokumen bill of lading dapat dibuat oleh pengirim barang atau dalam hal ini penjual di agen pelayaran. Tentu saja dalam hal ini agen pelayaran tidak bisa berdiri sendiri melainkan harus bekerja sama dengan perusahaan pengangkutan barang.
Agen pelayaran dan perusahaan pengangkutan barang dapat membantu melengkapi formulir bill of lading. Template bill of lading yang digunakan dapat menyesuaikan dengan kebutuhan.
2. Pembuatan via Jasa Ekspedisi
Perusahaan ekspedisi memiliki banyak pengalaman untuk membuat dokumen sejenis bill of lading yang memiliki fungsi hampir sama. Dengan demikian, sangat mungkin jasa ekspedisi membantu Anda membuatkan bill of lading.
Apabila diperlukan, Anda bisa memberikan contoh bill of lading yang ingin dibuat atau yang sudah disepakati dengan penjual.
3. Pembuatan via Jasa Online
Di zaman yang seperti sekarang ini, semua kesulitan pasti ada solusi yang tepat dan cepat untuk menanganinya. Cara membuat bill of lading yang dulu dianggap cukup merepotkan dan sulit bisa diatasi dengan adanya penyedia jasa online.
Sekarang, Anda bisa dengan mudah mendapatkan jasa pembuatan bill of lading secara online. Penyedia jasa pastinya sudah memiliki banyak pengalaman untuk membuat berbagai format bill of lading.
Adanya jasa ini membuat Anda tidak perlu repot-repot mempelajari cara membuat bill of lading sendiri.
4. Pembuatan Secara Mandiri
Anda mungkin tidak menyangka opsi yang satu ini, ya Anda dapat membuat sendiri dokumen bill of lading yang dibutuhkan. Cara membuat bill of lading secara mandiri hanya mensyaratkan dokumennya memenuhi standar hukum dan industri yang sedang berlaku saja.
Jadi, bila Anda sudah paham betul terkait tata cara membuat bill of lading yang dibutuhkan maka bisa membuat dokumennya sendiri. Untuk memahami informasi dan cara pembuatan secara benar dan tepat, Anda bisa mengikuti kelas online.
Ada banyak instruktur dari badan resmi yang menyediakan kelas online untuk membuat bill of lading. Sebagai hasil belajar, Anda bisa mendapatkan sertifikat sebagai bukti bahwa Anda memang mengetahui caranya dan berkompeten dalam hal itu.
Penutup
Melihat betapa pentingnya bill of lading untuk kebutuhan bisnis impor, Anda harus secepatnya belajar bagaimana cara membuat bill of lading. Yuk, segera daftar ke kelasnya dan bergabung dengan ribuan peserta lainnya untuk membuka kesempatan di dunia bisnis impor!