Cara mencari buyer sabut kelapa menjadi topik hangat yang banyak diperbincangkan oleh pebisnis baru-baru ini. Sabut kelapa merupakan salah satu produk yang memiliki nilai ekonomis tinggi serta serba guna.
Banyak pengusaha Indonesia yang melakukan ekspor ke luar negeri Karena permintaan pasar internasional meningkat. Memiliki nilai serbaguna yang tinggi serta ramah terhadap lingkungan menjadi keunggulan dari sabut kelapa.
Produk kerajinan tangan menjadi salah satu produk yang paling banyak diciptakan dari sabut kelapa. Selain itu, sabut kelapa juga sering dimanfaatkan dalam industri pembuatan matras, tikar dan kursi. Cara mencari buyer sabut kelapa dengan memanfaatkan teknologi canggih saat ini.
Pelaku usaha juga harus memahami pasar internasional, memanfaatkan berbagai platform digital, dan membangun jaringan distributor dengan importir. Untuk mengenali lebih lanjut bagaimana cara mudah mencari pembeli sabut kelapa, berikut ulasan lengkapnya.
3 Cara Mencari Buyer Sabut Kelapa Secara Mudah
Seperti yang kita ketahui bahwa sabut kelapa merupakan produk alami yang memiliki banyak manfaat. Sehingga bahan baku ini banyak diminati pasar internasional. Mencari buyer asing menjadi hal yang penting bagi para pengusaha. Berikut tiga cara yang harus dilakukan.
1. Pahami Jumlah Kebutuhan Pasar Internasional
Cara pertama yang perlu dipahami dalam memilih Pasar ekspor sabut kelapa adalah dengan mencari pembeli dari negara asing. Para pelaku usaha harus memahami seberapa besar potensi maupun kebutuhan pasar internasional.
Biasanya sabut kelapa sering dipakai untuk berbagai industri seperti pupuk organik, bahan bakar biomassa, hingga berbagai macam produk kosmetik. Negara yang maju di sektor industri pertanian dan kehutanan, seperti Cina dan Eropa sering menjadi konsumen utama sabut kelapa.
Tidak hanya Cina dan berbagai negara Eropa saja, Amerika Serikat dan Jepang juga sering membutuhkan banyak produk sabut kelapa. Sabut kelapa di negara Jepang sering dipakai untuk bahan baku industri maupun keperluan ekologis.
2. Memakai platform e-commerce internasional
Cara mencari buyer sabut kelapa di Zaman yang semakin canggih ini tentu sangat menguntungkan bagi pelaku usaha. Dengan memanfaatkan platform e-commerce internasional maka menjadi cara yang mudah dan efektif untuk mencari pembeli sabut kelapa asing.
Ada beberapa situs yang bisa dijadikan tempat untuk melakukan jual beli, seperti situs Alibaba, made in China, dan global sources. Situs ini yang dapat mempertemukan Anda dengan buyer dari seluruh negara di belahan dunia.
3. Melakukan kerja sama dengan importir dan distributor untuk mendapatkan buyer sabut kelapa
Jika pelaku usaha merasa kesulitan dalam mencari pembeli secara langsung, maka Anda bisa menjalin kerjasama dengan Importir sabut kelapa atau distributor. Karena para importir dan distributor dikenal dengan pengalamannya yang ahli dalam memasok produk pasar internasional.
Supaya mendapatkan importir maupun distributor yang tepat, Anda perlu mencari informasi dengan memanfaatkan asosiasi perdagangan. Selain itu bisa memakai platform B2B yang memungkinkan pelaku usaha mendapatkan perusahaan yang bergerak di bidang ekspor dan impor.
Dengan melakukan 3 cara mencari buyer sabut kelapa di atas tentu menjadi cara efektif dalam menjangkau pasar internasional yang baik. Mencari pembeli sabut kelapa harus melakukan cara yang strategis dan memanfaatkan berbagai platform yang tersedia.
Berikut Langkah-langkah Ekspor Sabut Kelapa
Peluang ekspor sabut kelapa kini semakin meningkat. Setelah mengetahui bagaimana cara mencari buyer sabut kelapa dengan mudah maka pelaku usaha harus melakukan langkah-langkah dalam mengekspor sabut kelapa tersebut.
Perlu Anda ketahui bahwa sabut kelapa di Indonesia terbilang cukup banyak. Oleh karena itu permintaan sabut kelapa di pasar global kini semakin meningkat secara signifikan. Harga sabut kelapa per kilo Rp 6000 hingga Rp 10.000.
Indonesia menjadi penghasil kelapa terbesar di dunia. Sehingga tidak heran jika peluang ekspornya cukup besar. Jika dapat mengelola secara baik, maka akan memiliki potensi menjadi negara tujuan ekspor sabut kelapa.
Cara mencari buyer sabut kelapa juga cukup mudah dengan memanfaatkan media sosial atau situs yang tersedia saat ini. Ketahui lebih lanjut berikut langkah-langkah ekspor yang bisa dilakukan.
1. Persiapan Produk
Cara ekspor sabut kelapa pertama yang perlu dilakukan yaitu mempersiapkan produknya terlebih dahulu. Sebelum melakukan ekspor, memastikan bagaimana kualitas dari produk sabut kelapa agar dapat memenuhi standar internasional yang baik.
Supaya kualitas produk baik maka pelaku usaha harus membersihkan sabut kelapa terlebih dahulu dari kotoran. Memastikan semua prosesnya langsung secara tepat dan baik. Menjadikan sabut kelapa sebagai Cocofiber atau cocopeat.
Supaya memiliki nilai yang lebih tinggi, pelaku usaha dapat melakukan pengemasan. Gunakan kemasan yang sesuai supaya tetap menjaga kualitas selama proses pengiriman. Anda bisa memakai karung atau memakai plastik yang tahan terhadap air maupun udara.
Dalam mempersiapkan produk, Anda harus memenuhi standar internasional dari negara tujuan. Ini menjadi syarat utama termasuk keamanan maupun standar lingkungan.
2. Melakukan Riset Pasar
Melakukan riset pasar juga menjadi salah satu cara mencari buyer sabut kelapa yang tepat. Di sini para pengusaha harus menentukan terlebih dahulu apa saja negara tujuan utama yang menjadi target. Daftar Buyer sabut kelapa saat ini seperti India, Cina, Amerika Serikat, Jepang, dan negara-negara di Eropa.
Pelaku usaha juga perlu melakukan analisis kompetitor. Perlu dipelajari terlebih dahulu bagaimana pesaing di pasar international. Kemudian memahami kualitas dan harga yang akan ditawarkan.
Para pengusaha juga mencari tahu mengenai permintaan produk dari negara tujuan. Ketahui jenis produk sabut kelapa apa yang paling banyak diminati. Biasanya beberapa produk yang sering dicari seperti cocopeat dan cocomesh.
3. Melakukan Perizinan Ekspor
Pelaku usaha harus memiliki beberapa dokumen dan surat izin yang diperlukan untuk proses ekspor produk. Terdapat surat nomor induk berusaha, yang mana daftarkan usaha Anda secara online melalui OSS. Cara mencari buyer sabut kelapa juga memerlukan surat keterangan asal.
Surat keterangan asal merupakan surat yang membuktikan bahwa produk memang berasal dari Indonesia. Kemudian melakukan perizinan ekspor dengan mendapatkan izin dari instansi yang terkait seperti instansi kementerian perdagangan.
Menyiapkan dokumen penting lainnya berupa invoice dan packing list. Melakukan perizinan penting dilakukan agar proses ekspor tetap aman dan terjaga.
4. Menentukan Mitra Pengiriman
Pelaku usaha harus menentukan jasa logistik dalam proses ekspor. Cari jasa yang telah berpengalaman dalam pengiriman maupun pengemasan yang aman. Lakukan pengiriman tepat waktu dengan memperhatikan jadwal agar sesuai dengan kebutuhan pembeli.
5. Melakukan Negosiasi Dengan Pembeli
Negosiasi dan kontrak dengan pembeli menjadi salah satu tahap terakhir yang bisa dilakukan oleh pelaku usaha dalam proses ekspor. Pastikan menentukan terlebih dahulu harga jual yang akan diberikan sesuai dengan kualitas produk.
Selain menentukan harga jual, dapat melakukan negosiasi mengenai biaya pengiriman. Agar proses jual beli berlangsung aman, maka melakukan kontrak yang jelas seperti jumlah, metode pembayaran, jadwal pengiriman, dan beberapa spesifikasi produk.
Cara mencari buyer sabut kelapa di pasar internasional cukup mudah. Pahami potensi pasar yang ada saat ini serta lakukan pendekatan melalui pameran internasional dan website bisnis. Setelah menemukan target pasar maka siapkan langkah-langkah ekspor yang tepat.
Agar proses ekspor Anda tidak salah langkah, pastikan ikuti Komunitas Ekspor Yuk! Dapatkan pengetahuan, insight, dan tips trik ekspor sabut kelapa agar tidak salah mengambil langkah.
