Contact Us WA Support

3 Contoh Packing List Ekspor, Catat Hal-Hal Pentingnya!

Ahmad Syafaat

contoh packing list ekspor

Sebelum melakukan ekspor barang, ada banyak hal yang penting untuk Anda catat. Salah satunya adalah packing list, yang perannya sangat vital dalam perdagangan internasional. Maka dari itu, wajar rasanya jika Anda ingin tahu contoh packing list ekspor.

Anda pun tidak perlu khawatir karena contoh packing list pengiriman barang untuk keperluan ekspor bisa Anda pelajari di sini. Namun, sebelum membahas soal contohnya, Anda perlu tahu dulu apa itu packing list ekspor dan hal-hal penting lain tentangnya!

Mengenal Packing List Ekspor dengan Lebih Dekat

Jika diartikan secara literal, packing list adalah daftar kemasan. Seperti namanya, dokumen ini mencatat barang-barang apa saja yang akan dikirimkan ke luar negeri. Ini termasuk rincian fisik, jumlah barang, berat total, ukuran kemasan, dan informasi lain sejenisnya.

Jika Anda bertanya-tanya packing list dibuat oleh siapa, maka pihak yang bertanggung jawab untuk membuatnya adalah eksportir. Tujuan utamanya untuk mempermudah proses pemeriksaan. Jika sesuai, maka barang akan dikirim dalam waktu cepat. 

Lalu, apakah packing list sama dengan surat jalan? Ternyata, keduanya adalah dokumen yang berbeda. Jika packing list lebih fokus ke rincian isi paket, maka surat jalan berisi informasi yang lebih umum. Contohnya seperti pengirim, penerima, dan lain-lain.

Pada beberapa kasus, packing list juga terkait dengan invoice (tanda pembayaran barang). Anda akan mengenalnya dengan istilah packing list invoice. Jadi, selain informasi terperinci soal isi paket, Anda juga akan menyertakan rincian harganya di dokumen tersebut.

Kenapa Packing List Penting?

Jika sudah tahu definisinya, Anda juga wajib paham mengapa fungsi packing list itu sangat penting dalam ekspor. Seperti apa yang sudah disinggung di atas, tujuan utamanya adalah untuk mempermudah pengecekan barang ekspor sebelum dikirim dari Bea Cukai Indonesia.

Ketika packing list sudah memuat informasi yang lengkap dan akurat, maka pihak Bea Cukai tidak perlu lagi memeriksa dokumen secara fisik. Tanpa dokumen ini, maka pihak Bea Cukai harus memeriksa barang secara fisik dan memicu delay

Akibatnya, barang sampai ke tangan konsumen lebih lambat daripada yang seharusnya. Bagi pemilik bisnis, hal ini tentu saja akan merugikan perusahaan. Bahkan pada beberapa kasus, paket Anda akan ditahan hingga Anda melengkapi dokumennya.

Hanya saja, pastikan data packing list benar-benar akurat sesuai dengan barang yang Anda kirim. Pasalnya, selain keterlambatan pengiriman, kemungkinan besar Anda juga akan mendapatkan denda dari Bea Cukai jika isi barang tidak sesuai packing list. 

Isi Dokumen & Cara Membuat Packing List

dokumen packing list ekspor

Sebelum mempelajari contoh packing list ekspor, pastikan Anda tahu bagaimana isi dokumen dan cara membuatnya terlebih dulu. Dengan begitu, Anda bisa paham lebih cepat saat melihat semua contohnya. Pelajari isi dokumen dan cara membuatnya di bawah!

1. Isi Dokumen

Ketika Anda membuat isi packing list, ada beberapa informasi yang wajib ada di dalam dokumennya. Pastikan isi dokumen tersebut lengkap dan tepat agar terhindar dari denda dan keterlambatan pengiriman. Beberapa informasi yang paling umum adalah:

  • Nomor surat/dokumen
  • Tanggal pengiriman
  • Eksportir (pengirim)
  • Penerima
  • Detail pengiriman, yang berisi:
    • Pelabuhan/bandara asal
    • Pelabuhan/bandara tujuan
    • Nama kapal/pesawat
    • Nomor kontainer
  • Detail paket, yang berisi:
    • Nomor
    • Nama produk
    • Berat per kemasan
    • Kuantitas
    • Berat bersih
    • Berat kotor
    • Total berat bersih
    • Total berat kotor
    • Tanda tangan pengekspor

2. Cara Membuat

Setelah tahu isi dokumennya, Anda perlu mengetahui cara membuat packing list ekspor agar pihak Bea Cukai menerima dokumen tersebut. Anda bisa membuatnya di Excel, lalu print out. Sertakan daftar tersebut saat Anda mengirimkan barang ke pihak ekspedisi.

Contoh Packing List Ekspor

Jika sudah tahu gambaran soal isi dokumen dan cara membuatnya, kini saatnya untuk mempelajari beberapa contoh packing list ekspor yang berbeda. Hal ini karena Bea Cukai bisa menerima beberapa format packing list yang berbeda, misalnya seperti berikut!

1. Produk Teh Kemasan

Packing List

No: PL/Bandung/2025/012
Date: 1 October 2025
Exporter: Teh Hijau Sejahtera
Consignee: Tea Potée Ltd, Paris, French
Shipment Details:

  • Port of Loading: Tanjung Priok, Indonesia
  • Port of Destination: Marseille-Fos, French
  • Vessel Name: Nusa 123
  • Container No: STU51838

Packing Details:

No Product Name Packaging Quantity Net Weight (kg) Gross Weight (kg)
1 Teh Hijau 500 gram/pack 2.000 packs 1.000 1.010
2 Teh Hitam 500 gram/pack 2.000 packs 1.000 1.010
Total Net Weight (kg) 2.000
Total Gross Weight (kg) 2.020

Description: 4.000 packs = 10 boxes, every boxes contains 400 packs of tea

Regards,
Export Manager

2. Produk Elektronik

Packing List

No: PL/Jakarta/2025/012
Date: 1 October 2025
Exporter: ABC Electronic
Consignee: ARD Electronic, Kuala Lumpur, Malaysia
Shipment Details:

  • Airport of Loading: Soekarno Hatta, Indonesia
  • Airport of Destination: Kuala Lumpur, Malaysia
  • Airplane Name: Garuda Indonesia
  • Container No: STU51838

Packing Details:

No Product Name Packaging Quantity Net Weight (kg) Gross Weight (kg)
1 Handphone Samsung Galaxy S21 150 gram/pack 1.000 packs 150 160
2 Tablet Samsung Galaxy Tab A9 300 gram/pack 1.000 packs 300 310
Total Net Weight (kg) 450
Total Gross Weight (kg) 470

Description: 2.000 packs = 10 boxes, every boxes contains 200 packs of electronic devices

Regards,
Export Manager

3. Produk Obat-Obatan

Packing List

No: PL/Surabaya/2025/012
Date: 1 October 2025
Exporter: Kita Satu Pharmacy
Consignee: Twin Pharmacy, Bangkok, Thailand

Shipment Details:

  • Airport of Loading: Juanda, Indonesia
  • Airport of Destination: Don Mueang, Thailand
  • Airplane Name: Garuda Indonesia
  • Container No: STU51838

Packing Details:

No Product Name Packaging Quantity Net Weight (kg) Gross Weight (kg)
1 Paracetamol 75 mg/pack 1.000 packs 7,5 10
2 Ibuprofen 75 mg/pack 1.000 packs 7,5 10
Total Net Weight (kg) 15
Total Gross Weight (kg) 20

Description: 2.000 packs = 5 boxes, every boxes contains 400 packs of medicine

Regards,
Export Manager

Kesimpulan

Berdasarkan contoh packing list ekspor di atas, apakah Anda sudah paham bagaimana cara membuat packing list sendiri? Contoh di atas adalah contoh packing list ekspor yang paling umum digunakan di Indonesia sesuai dengan format resmi dari pihak Bea Cukai. 

Pada beberapa kasus, Anda juga perlu menambahkan informasi soal ukuran dimensi barang. Terutama untuk barang yang ringan namun berukuran besar, seperti TV, lemari, ranjang, dan barang sejenis. Hal ini karena ukuran berpengaruh saat loading barang.

Selain mempelajari contoh packing list ekspor, Anda juga bisa bergabung ke komunitas ekspor dan ikut kelas-kelas di Magang Digital. Tujuannya untuk memperluas ilmu terkait dengan pengiriman barang ke luar negeri sehingga bisnis terasa semakin lancar!

Bagikan:

Related Post

Diskon hingga 75% hanya hari ini!

Kuasai hardskill, softskill di era canggih sekarang ini dan dapatkan bimbingan karier terlengkap untuk menjadi talenta digital yang siap kerja.

Lihat Katalog Sekarang