Dalam dunia digital yang terus menerus berkembang pesat, pelaku bisnis dituntut untuk memiliki strategi pemasaran yang efektif agar dapat menjangkau lebih banyak pelanggan. Ada cara efisien untuk meningkatkan jumlah produksi adalah dengan menerapkan landing page yang benar.
Mungkin bagi sebagian orang masih belum sepenuhnya memahami apa itu landing page dan mengapa halaman ini begitu krusial bagi sebuah website. Dalam ulasan ini akan memberikan tambahan pengalaman dan pemahaman dalam dunia bisnis!
Pengertian Landing Page
Landing page untuk bisnis adalah sebuah halaman khusus yang dirancang secara strategis untuk mendorong pengunjung melakukan aksi tertentu, seperti mengisi formulir pendaftaran, melakukan pembelian, mengunduh aplikasi, atau mengikuti event tertentu yang ditawarkan oleh bisnis.
Menariknya, landing page tidak hanya muncul melalui iklan berbayar seperti Google Ads atau iklan di media sosial saja. Halaman ini juga bisa diakses dari berbagai kanal lain, seperti email marketing, postingan di media sosial, atau bahkan dari hasil pencarian organik di mesin pencari seperti Google.
Jadi, meskipun tanpa iklan berbayar, audiens tetap bisa menemukan halaman ini jika optimasi SEO dilakukan dengan baik. Biasanya, pengunjung akan mengakses landing page setelah mengeklik tautan yang mengarah ke halaman tersebut.
Sebagai contoh, saat seseorang menemukan iklan produk di Instagram, lalu mengeklik iklan tersebut, mereka akan diarahkan menuju landing page yang berisi penjelasan detail produk tersebut atau penawaran khusus yang relevan.
Tujuan dan Fungsi Adanya Landing Page
Setelah mengetahui makna dari landing page, ternyata dibalik itu semua tersimpan beberapa tujuan dan fungsi penting sini. Tujuan utama landing page ini mengarahkan para pengunjung untuk menyelesaikan tindakan tertentu yang telah dirancang oleh pemilik bisnis.
Dengan kata lain, halaman yang disebut dengan landing page ini menjadi jembatan penting antara ketertarikan audiens dan aksi nyata, seperti melakukan pembelian atau pendaftaran. Landing page menjadi sebuah tool terpenting unuk digital marketing. Selain itu, bagian ini juga bermanfaat untuk mengumpulkan data pelanggan, misalnya alamat email atau nomor telepon.
Data tersebut nantinya bisa dimanfaatkan untuk strategi pemasaran lanjutan seperti email marketing. Selain itu, landing page juga dapat digunakan untuk menyebarkan informasi terkait promo atau event tertentu, memberikan wawasan mengenai audiens bisnis, serta membangun citra positif terhadap merek yang dipromosikan.
Landing Page akan bermanfaat jika diterapkan dengan baik. Pertama, terdapat hero image atau gambar utama yang tampil mencolok di bagian atas halaman. Gambar yang disisipkan di halaman ini bertujuan untuk memikat perhatian pengunjung secara visual, biasanya menjadi representasi dari produk atau layanan yang ditawarkan. Selain itu, terdapat juga headline atau judul utama yang berperan penting dalam menyampaikan pesan secara singkat, jelas, dan menarik. Pemilihan judul yang tepat akan membantu audiens menangkap inti tujuan halaman dalam waktu yang singkat.
Selain itu, landing page juga memuat teks pendukung yang menjelaskan lebih detail tentang produk atau layanan yang dipasarkan. Biasanya, teks ini ditulis secara persuasif namun tetap ringkas agar mudah dipahami.
Tak kalah pentingnya lagi juga terdapat forms kosong yang berfungsi mengumpulkan data penting dari pengunjung. Forms ini dibuat dengan sederhana, hanya meminta informasi yang relevan seperti nama, email, atau nomor telepon.
Kemudian, landing page untuk bisnis selalu menyertakan call to action (CTA) atau ajakan untuk melakukan aksi tertentu. CTA harus terlihat jelas dan mudah diakses, karena inilah elemen kunci yang mengarahkan pengunjung untuk melakukan tindakan, seperti membeli produk, mendaftar, atau mengunduh aplikasi.
Contoh Landing Page
Beberapa contoh landing page yang sukses digunakan oleh perusahaan besar dapat memberikan gambaran bagaimana halaman ini bekerja secara optimal. Sebagai contoh adalah Netflix yang mana menggunakan landing page dengan fokus pada ajakan untuk berlangganan menikmati tontonan ekslusif. Dengan tampilan bersih dan minim gangguan, halaman ini hanya menampilkan informasi keuntungan berlangganan dan satu tombol CTA yang mengajak pengguna untuk melanjutkan proses pendaftaran.
Zalora juga memanfaatkan landing page untuk kampanye khusus, seperti kerja sama dengan bank tertentu. Pada halaman tersebut, Zalora menyajikan informasi lengkap mengenai penawaran spesial, syarat dan ketentuan, serta tombol CTA yang memudahkan pengguna untuk langsung berbelanja.
Salah satu hal yang sering membuat orang keliru adalah menganggap landing page untuk bisnis sama dengan homepage atau halaman utama website. Tentu, kedua hal ini sangat berbeda dalam penggunaannya.
Homepage website merupakan halaman pertama dari sebuah situs yang berisi berbagai informasi umum tentang bisnis, termasuk profil perusahaan, kategori produk, layanan pelanggan, dan lainnya. Fungsinya lebih berfokus pada membangun brand awareness atau memperkenalkan bisnis secara umum.
Sementara itu, landing page bersifat lebih spesifik dan fokus pada satu tujuan utama, yaitu mengonversi pengunjung menjadi pelanggan atau melakukan aksi tertentu. Jika homepage menawarkan banyak link yang bisa membawa pengunjung ke berbagai halaman lain, landing page justru dirancang dengan navigasi minimal agar pengunjung tidak terdistraksi oleh banyak pilihan.
Tujuan utamanya jelas, yaitu mendorong pengunjung untuk menyelesaikan satu tindakan spesifik, seperti melakukan pembelian atau mendaftar.
Dalam praktiknya, website yang baik biasanya memiliki keduanya. Homepage digunakan untuk memperkenalkan bisnis secara umum, sedangkan landing page dimanfaatkan untuk kampanye khusus yang berfokus pada konversi. Dengan memanfaatkan kedua jenis halaman ini secara optimal, bisnis dapat menjangkau audiens yang lebih luas sekaligus mengarahkan mereka menuju tindakan yang diinginkan.
Tips Jitu Aktifkan Landing Page yang Benar
Bagi kamu yang ingin memperluas jangkauan bisnis, tentu penggunaan landing page untuk bisnis sangat diperlukan. Kemudian, demi mendapatkan landing page untuk bisnis yang bagus tentu ada beberapa tahapan yang perlu diingat. Pertama, pastikan desain halaman sederhana namun tetap memikat. Jangan menggunakan banyak tools yang bisa mengganggu pengunjung web. Kedua, terapkan headline agar pesan lebih terorganisir.
Ketiga, tampilkan CTA yang menonjol dan mudah diakses. Keempat, coba tampilkan beberapa testimoni untuk meningkatkan kepercayaan calon pelanggan nantinya. Kelima, optimalkan kecepatan loading halaman agar pengunjung tidak meninggalkan halaman sebelum menyelesaikan aksinya. Kemudian, pastikan landing page telah dioptimasi untuk SEO agar bisa tampil di hasil pencarian organik.
Dapat disimpulkan bahwa, landing page untuk bisnis adalah senjata ampuh dalam dunia digital marketing. Dengan strategi yang tepat, halaman ini mampu meningkatkan konversi, membangun relasi dengan audiens, dan memperkuat posisi bisnis di pasar digital.
Landing page untuk bisnis bukan hanya sekadar halaman biasa, melainkan elemen penting yang dapat menentukan kesuksesan kampanye pemasaran online.
Laman ini juga dibuat dengan profesional agar menjangkau target pasaran yang lebih luas dan memberikan pemasaran hingga pelayanan produk yang lebih cepat, mudah dan efisien. Maka dari itu, pemahaman ini sangat penting bagi semua pengusaha yang ingin memulai bisnis secara online dengan memanfaatkan mesin pencari google.